setelah lama gak buka blog's akhirnya saya bisa meluangkan waktu untuk menulis pengalaman pribadi saya bukan maksud sombong ria pamer dan sebagainnya tapi ini mudah mudahan jadi bahan referensi buat yang mau pergi umroh lewat travel karena miris melihatnya banyak puluhan ribu orang di tipu gagal berangkat umroh oleh orang jahat.
Perjalanan umroh selalu di kenang dan memiliki cerita sendiri sendiri, bagi banyak orang2 yang sudah melaksanakannya, termasuk saya yang berangkat umroh tahun 2017, bulan mei sebelum puasa. ada banyak cerita dan pengalaman selama di madinah dan di mekah, yang mana kita melakukan perjalanan 9000 km lebih itu yang memakan waktu rata rata 9 jam untuk ukuran pesawat garuda yang besar tipe 747 400 kalo gak salah
ibadah umroh bukan ibadah wajib seperti halnya haji, karena kondisi kita jauh dari mekah, kita harus menyiapkan dana besar untuk bisa sampai di tanah para nabi tersebut, bahkan konon ada orang yang nabung bertahun tahun lamanya, SUBHAANALLAOH, tapi di perjalanan kayaknya kita seakan akan di persulit oleh orang orang yang mengambil keuntungan dari ibadah umroh ini.yang menawarkan harga murah malah kita kena tipu fasilitas gak memuaskan hingga hotel pun jauh dari lokasi masjid.
ketika saya umroh, banyak cerita dari para jamaah umroh asal indonesia yang mengaku kecewa , betapa tidak dia menghabiskan waktu selama 24 jam hingga sampai di jeddah,dan menginap di hotel yang jauh dari masjid serta makan nasi kotak, sementara saya hanya sembilan jam saja menempuh perjalan nya.kok bisa yah
usut punya usut mereka tergiur paket murah, dan ternyata mereka sama pihak travel di kasih tiket promo, dengan pesawat transit di tiga negara ada yang rute jakarta-kualalumpur-abudabhi-jeddah , ada yang rute jakarta-colombo-jeddah, mereka bilang menempuh perjalan selama 24 jam lebih widiiiiih saya aja yang 9 jam dah cape.bayangkan ada beberapa kali landing tuh padahal harga tiketnya gak beda jauh sama tiket punya saya.belum lagi ada berita ratusan jamaah tertahan di filippina di kualalumpur dan di thailand, karena pakai pesawat charteran jd di tolak oleh otoritas saudi.. begitu semangat orang kita ini untuk ibadah yah, dah kecapean sebelum datang ke tanah suci gara gara ulah travel nakal.
lain halnya dengan saya berangkat dengan pesawat garuda tanpa transit, pesawatnya nyaman makan dua kali selama terbang belum minuman ada beberapa macamnya . meski harga yang di gelontorkan cukup mahal tp kenyamanan yang di dapat
di madinah saya tidur di hotel dekat masjid nabawi di leader nunakarim, dan di makkah saya tidur di FAIRMONT hotel di bawah jam gadangnya orang mekaah. makan jangan di tanya sehari 3 kali buffet alias parasmanan sepuasnya ALLHAMDULILAH.
oh ia buat siapa saja yang mau umroh jangan tergiur paket murah tanya dulu fasilitas pesawat apa hotel apa yang akan di dapat selama ibadah di sana.
saya saranin nih hotel di madinah jika paket yang di tawarkan nginep di al haram, al aqeeq, ashoda leader munakarim, movenvick maka ambil saja, di makkah jika nginep di fairmont, movenvick, al massa intercontinental, fullman, hilton ambilah, trus pastikan makan harus buffet alias parasmanan sepuasnyaa, jangan mau di kasih nasi kotak kecuali kalo di kasih di perjalanan dalam bus.jangan mau pakai pesawat transit haruss yang jakarta jeddah, biasanya cuma ada 3 pesawat yakni GARUDA,LIONAIR,SAUDIAH.
transit itu bukan isi AVTUR tapi ganti pesawat melelahkan widih widih.jika travel menawarkan pesawat selain tiga itu jangan mau pasti transit
semoga bermanfaat
Perjalanan umroh selalu di kenang dan memiliki cerita sendiri sendiri, bagi banyak orang2 yang sudah melaksanakannya, termasuk saya yang berangkat umroh tahun 2017, bulan mei sebelum puasa. ada banyak cerita dan pengalaman selama di madinah dan di mekah, yang mana kita melakukan perjalanan 9000 km lebih itu yang memakan waktu rata rata 9 jam untuk ukuran pesawat garuda yang besar tipe 747 400 kalo gak salah
ibadah umroh bukan ibadah wajib seperti halnya haji, karena kondisi kita jauh dari mekah, kita harus menyiapkan dana besar untuk bisa sampai di tanah para nabi tersebut, bahkan konon ada orang yang nabung bertahun tahun lamanya, SUBHAANALLAOH, tapi di perjalanan kayaknya kita seakan akan di persulit oleh orang orang yang mengambil keuntungan dari ibadah umroh ini.yang menawarkan harga murah malah kita kena tipu fasilitas gak memuaskan hingga hotel pun jauh dari lokasi masjid.
ketika saya umroh, banyak cerita dari para jamaah umroh asal indonesia yang mengaku kecewa , betapa tidak dia menghabiskan waktu selama 24 jam hingga sampai di jeddah,dan menginap di hotel yang jauh dari masjid serta makan nasi kotak, sementara saya hanya sembilan jam saja menempuh perjalan nya.kok bisa yah
usut punya usut mereka tergiur paket murah, dan ternyata mereka sama pihak travel di kasih tiket promo, dengan pesawat transit di tiga negara ada yang rute jakarta-kualalumpur-abudabhi-jeddah , ada yang rute jakarta-colombo-jeddah, mereka bilang menempuh perjalan selama 24 jam lebih widiiiiih saya aja yang 9 jam dah cape.bayangkan ada beberapa kali landing tuh padahal harga tiketnya gak beda jauh sama tiket punya saya.belum lagi ada berita ratusan jamaah tertahan di filippina di kualalumpur dan di thailand, karena pakai pesawat charteran jd di tolak oleh otoritas saudi.. begitu semangat orang kita ini untuk ibadah yah, dah kecapean sebelum datang ke tanah suci gara gara ulah travel nakal.
lain halnya dengan saya berangkat dengan pesawat garuda tanpa transit, pesawatnya nyaman makan dua kali selama terbang belum minuman ada beberapa macamnya . meski harga yang di gelontorkan cukup mahal tp kenyamanan yang di dapat
di madinah saya tidur di hotel dekat masjid nabawi di leader nunakarim, dan di makkah saya tidur di FAIRMONT hotel di bawah jam gadangnya orang mekaah. makan jangan di tanya sehari 3 kali buffet alias parasmanan sepuasnya ALLHAMDULILAH.
oh ia buat siapa saja yang mau umroh jangan tergiur paket murah tanya dulu fasilitas pesawat apa hotel apa yang akan di dapat selama ibadah di sana.
saya saranin nih hotel di madinah jika paket yang di tawarkan nginep di al haram, al aqeeq, ashoda leader munakarim, movenvick maka ambil saja, di makkah jika nginep di fairmont, movenvick, al massa intercontinental, fullman, hilton ambilah, trus pastikan makan harus buffet alias parasmanan sepuasnyaa, jangan mau di kasih nasi kotak kecuali kalo di kasih di perjalanan dalam bus.jangan mau pakai pesawat transit haruss yang jakarta jeddah, biasanya cuma ada 3 pesawat yakni GARUDA,LIONAIR,SAUDIAH.
transit itu bukan isi AVTUR tapi ganti pesawat melelahkan widih widih.jika travel menawarkan pesawat selain tiga itu jangan mau pasti transit
semoga bermanfaat
